Pernahkah kalian merasa gugup saat berbicara di depan orang banyak? Atau tiba-tiba hilang rasa percaya diri? Gimana tuh cara mengatasinya? Penasaran kan pastinya!
Nah, kebetulan banget nih, Kementerian Hubungan Luar dan Kerja Sama Alumni dari BEM FGE Lokanuraga punya webinar yang mengangkat topic “How to be a Good Moderator”. Tentunya tidak hanya untuk mahasiswa yang sering menjadi moderator, tetapi juga masyarakat umum yang memang berminat untuk upgrade skill-nya dalam public speaking. Eittss….tapi kuota terbatas ya…
Webinar public speaking kali ini dilaksanakan pada hari Sabtu, 8 Mei 2021 dengan mengundang Bapak I Made Andi Arsana, S.T., M.E., Ph.D.
Siapa nih, yang belum kenal beliau?
Beliau adalah Kasubdit Kerja Sama International Universitas Gadjah Mada sekaligus dosen di Fakultas Teknik, tepatnya Teknik Geodesi, UGM.
Beliau juga aktif di berbagai sosial media lho. Dari sosial media beliau, seperti twitter dan instagram, terlihat bahwa beliau banyak membuat konten berisi tentang pengembangan skill, pendidikan, podcast dengan berbagai topik bermanfaat dan mengundang orang-orang hebat, bahkan mahasiswa berprestasi.
Sayang sekali bukan kalau tidak ikut webinar yang pembicaranya adalah Bapak Andi Arsana ini.
Dimoderatori oleh Andria Puspa, Menko Jaringan dari BEM FGE UGM Lokanuraga, materi yang beliau sampaikan pun ringan namun sangat berisi, tentunya dengan skill penyampaian dan publik speaking yang beliau miliki.
Berikut sekilas materi yang beliau sampaikan di webinar Publik Speaking: How to be a Good Moderator
Seseorang yang berperan, namun tidak mendominasi, diam namun keberadaannya tetap bisa dirasakan, siapakah dia?
BENAR!
Seorang MODERATOR
Dapat digambarkan sebagai orang yang invisible visible, visibly invisible.
Itu adalah gambaran seorang moderator yang sepantasnya.
Tetapi jangan salah ya. Moderator bukanlah pekerjaan yang spontan. Karena moderator yang menentukan hidup dan matinya sebuah acara.
Menjadi seorang moderator diperlukan suatu persiapan dan latihan yang mumpuni. Segala persiapan harus dilakukan dengan sungguh-sungguh.
Lalu, apa aja sih yang perlu dipersiapkan untuk menjadi moderator yang baik?
- Memahami materi
Poin yang satu ini penting banget lho Geografella. Jangan sampai seorang moderator tidak memahami materi yang akan disampaikan oleh narasumber.
- Memahami pembicara
Geografella bisa juga lho melakukan riset mandiri seperti mengulik informasi yang relevan tentang narasumber untuk disampaikan kepada audiens.
- Memahami audiens
Kenali siapakah yang akan menjadi audiens pada sebuah acara, agar Geografella tidak salah memilih sapaan untuk audiens
- Memahami rundown acara
Cermati rundown acara sehingga tidak terjadi ketidaksesuaian dan moderator dapat melakukan improvisasi.
- Menyiapkan Naskah Moderator
Moderator adalah seorang pencerita. Bagaikan story telling, moderator berperan sebagai seorang yang menceritakan cerita dari hasil rancangan sendiri.
- Hospitality
Moderator menjadi penjembatan dalam hospitality. Moderator harus tau dengan siapa dia berbicara dan harus memahami topik yang akan dibicarakan
- Menyiapkan semua dokumen yang diperlukan
Semua dokumen yang diperlukan perlu dipersiapkan agar moderator menjadi tahu-menahu mengenai semua hal yang berkaitan dengan acara tanpa bergantung pada panitia
- Siap software dan hardware
Jika kurang memahami software dan hardware, maka jal itu nisa menjadi kelemahan tersendiri bagi seseorang moderator. Semua hal terkait dengan software dan hardware harus dipahami ke fungsi tiap-tiap bagiannya.
Selain hal yang perlu disiapkan, ternyata menjadi seorang moderator juga perlu memperhatikan beberapa hal yang harus dihindari.
Wah apa aja ya??
Hal yang perlu dihindari sebagai moderator yang baik adalah
- Tidak memperkenalkan pembicara
- Tidak mengetahui nama pembicara
- Menjadi pembicara tandingan
- Tidak adil terhadap pembicara
- Sungkan memotong pembicaraan
- Menyimpulkan terlalu panjang
- Asyik main hp sendiri
Nah, gimana nih, Geografella. Makin paham dengan informasi di atas mengenai kira-kira apa saja yang perlu dipersipakan sebelum menjadi moderator dalam suatu acara. Dan tentunya, tidak hanya ketika menjadi moderator ya, persiapan-persiapan yang lebih memang harus dilakukan dalam melakukan public speaking dalam bentuk apapun.