Apa itu Quarter Life Crisis?

Quarter life crisis merupakan krisis emosional yang normal terjadi pada seseorang yang sedang mengalami masa peralihan dari remaja ke dewasa. Quarter life crisis (QLC) dapat diidentifikasi dengan beberapa gejala, misalnya tertekan, frustasi, cemas, merasa tak berdaya, merasa dirinya tidak berharga, hingga merasa bingung menentukan arah hidup.

QCL banyak dianggap sebagai hambatan bagi seseorang untuk berkembang. Padahal sebenarnya, QLC juga dapat dijadikan sebagai “titik balik” bagi seseorang untuk kembali menata hidupnya agar terarah.

Apa penyebab Quarter Life Crisis?

Quarter life crisis terjadi kerena adanya perubahan dalam diri kita. Dalam terjadinya perubahan ini, pertanyaan kepada diri sendiri akan sering muncul. Contoh perubahan yang terjadi yaitu perubahan dalam hubungan interpersonal, perubahan ekspektasi dalam hubungan, dan perbahan social cutltural. Kurangnya kesadaran untuk merancang mimpi masa depan juga meningkatkan potensi untuk terjadinya QLC. 

Apakah kebiasaan mahasiswa sehari-hari yang dapat memicu munculnya gejala QLC?

Mahasiswa memiliki banyak tanggungan, yakni tanggungan akademik maupun non-akademik. Tanggungan tersebut tak jarang menguras waktu mereka sehingga tidak memiliki waktu untuk diri sendiri. Hal tersebut tak jarang menimbulkan burnour. Burnout inilah yang kemudian dapat memicu munculnya gejala-gejala QLC.

Di samping itu, kebiasaan lain yang dapat memicu munculnya QLC adalah kebiasaan anak muda pada umumnya, misalnya terlalu lama bermain media sosial. Kebiasaan bermain media sosial dapat berimplikasi pada sikap diri kita yang sering membanding-bandingkan diri dengan orang lain. Hal ini juga dapat meningkatkan kemungkinan munculnya gejala QLC pada mahasiswa.

Langkah yang dapat dilakukan untuk mengatasi QLC

• Mengenasli diri sendiri dengan tes psikologi atau berbicara dengan orang lain dan meminta feedback dari mereka
• Rutin melakukan self talk untuk meningkatkan kepercayaan diri sendiri
• Menerima diri sendiri dengan menanam self comparisson
• Mengambil kendali diri sendiri terutama emosi
• Jangan sampai terjebak dengan masa lalu
• Menentukan tujuan hidup
• Mulai memperhatikan poin hidup

Cara Mencegah Quarter life Crisis

• Memastikan hal yang ingin kita lakukan dalam konteks positif
• Membuat rencana hidup
• Bersikap krisis terhadap ekspektasi masyarakat
• Mendengarkan nasihat orang tua/orang yang lebih berpengalaman
• Meningkatkan rasa syukur
• Memetakan hal-hal yang penting dan tidak penting dalam hidup
• Membuat nyaman diri dalam hal apapun
• Mengindari orang-orang yang menimbulkan dampak negatif bagi diri kita
• Banyak mengeksplor hal baru

Tips dan trik menjaga kesehatan mental bagi mahasiswa

• Kenali apapun hal yang membuat diri sendiri tidak nyaman
• Latihan stress management
• Sering melakukan positive selftalk
• Mengingat selalu kekuatan diri sendiri
• Meminta bantuan dan dukungan sosial dari teman dan keluarga

Referensi:

https://www.mindfuLorg/is-it-a-bad-day-or-is-it-burnout/

https://www.joiltamo.com/filter/drawing/Quarter-life-crisis